-Kenapa kamu nggak mau menikah? Bukan hanya ketidakmauan sesaat tapi rencana jangka panjang sampe meninggal nanti?
*Karena........................orang yang aku harapkan menjadi suamiku tidak pernah terpikirkan sekalipun di otaknya untuk menjadikan aku istrinya. Setidaknya itu yang aku tau. Iya :)
-Kamu yakin? Kamu sudah berusaha?
*Iya aku yakin, iya aku sudah berusaha. Karena............orang yang aku maksud itu bukan hanya satu orang, tapi beberapa orang. Laki-laki. Dewasa. Pria. Aku pernah suka dan sungguh-sungguh suka pada pria. Tapi sampai hidupku 21 tahun ini, pria manapun yang aku sukai dengan sungguh-sungguh tidak pernah memikirkan aku ada di hidup mereka.
-Kamu tau dari mana?
*Mmmm setidaknya, mereka sekarang memiliki wanita yang ada di hatinya. Aku tau dari sosial medianya. Setiap pria yang aku suka pasti sudah memiliki wanita :) Pacar, sebutnya. Atau teman dekat, paling tidak.
-Kamu yakin tidak ada kesempatan untukmu?
*Iya. Karena wanita-wanita itu.........sebagian dari mereka temanku :) Rasanya menyakitkan, menyedihkan, dan menguras air mata. Sungguh. Aku...............ingin membangun keluarga tanpa ayah. Anak-anak di dunia ini banyak yang sudah atau bahkan tidak pernah memiliki ibu dan ayah, dan aku ingin menjadikan mereka anakku. Keluargaku. Hidupku. Aku sungguh ingin :)
-Kamu yakin?
*Untuk saat ini iya, aku yakin. Itu doaku mulai lebaran 2019 kemarin. Setelah aku selesaikan sekolahku, dan aku bisa bekerja, apapun itu, aku mempunyai penghasilan, aku ingin memiliki seorang anak. Bukan anak biologis memang, tapi mereka akan tetap jadi anakku. Iya :)
-Kamu hebat, kamu luar biasa, kamu cemerlang. Aku sangat mendukungmu, apapun keputusanmu saat ini dan kelak. Kamu memiliki hati yang tulus dan air mata yang berharga. Percayalah, kalau mungkin tidak di dunia ini, di akhirat nanti, aku doakan kamu berada di surga, di surga nanti kamu akan memiliki pasangan yang mencintaimu dan memelukmu erat. Kamu berharga 💟💟💟
Komentar
Posting Komentar